Airbus E-Fan - ini bukan pesawat pertama dengan motor listrik, tetapi model pertama yang dirancang untuk penggunaan komersial. E-Fan dapat membawa pilot dan penumpang lain. Pesawat ini dilengkapi dengan sepasang baling-baling kipas yang berputar dua motor listrik 60 kW. Baterai menggunakan lithium-ion. Durasi penerbangan hanya satu jam, tapi harus cukup untuk pelatihan pilot muda. Biaya penerbangan akan jauh lebih rendah karena tidak menggunakan bahan bakar yang berharga mahal. Selain itu mesinnya juga secara signifikan lebih murah.
Bayangkan pesawat seperti ini jika hadir di Indonesia, bertenaga baterai Li-Ion (kebanyakan baterai ini dipakai pada Handphone), kalian bisa menjelajah angkasa dalam waktu 1 jam. Untuk design tidak ada yang berbeda dari pesawat komersial lainnya, bahkan lebih menjanjikan fitur futuristik. Tertarik untuk mencoba?
0 comments:
Post a Comment